Ukirkan senyuman saat kesedihan,
Walaupun sukar hati mengatakan,
Asalkan yang melihat beroleh ketenangan,
Sedih di hati dipendam sendirian.
Sedih datang memberi peringatan,
Kerana gembira banyak melupakan,
Sungguh Dia Yang Maha Penyayang,
Hargailah ia sebelum hilang.
Saat sedih penuh kenikmatan,
Mendekatkan diri dengan tangisan,
Saat sujud menjadi titik terdekat,
Antara kita dan Yang Maha Melihat.
Diri keseorangan merasai kesedihan,
Mencari teman untuk meluahkan,
Kesedihan tetap ada bersama teman,
Kecuali mengadu pada Yang Maha Penyayang.
Sedih datang gembira hilang,
Kerana dosa atau ujian,
Menangis itu memberi ketenangan,
Segera bangkit mencari kekuatan.
Jika dosa penyebab kesedihan,
Bersihkan segera dengan istighfar,
Jika ujian punca tangisan,
Hadapi ia dengan bersabar.
Tika sedih hati mencariNya,
Terasa Dia yang sentiasa bersama,
Dia berada bersama sangkaan kita,
Jika dekat, dekatlah Dia.
Waktu gembira selalu lupa,
Namun Dia tetap ada bersama,
Menjadikan kesedihan memanggil kita,
Agar ingat akhirat yang kekal selamanya.
